Membuat Film

09.24

Bagi saya membuat film itu mimpi dan sesuatu yang sangat menyenangkan. kalau ada pertanyaan "kenapa bisa suka film ?" mungkin jawabannya bisa bermacam-macam. mulai dari karena dari kecil sudah gemar menonton film. mulai dari serial hingga layar lebar. tapi semuanya bermula sejak tugas akhir sebelum praktek kerja nyata yang saya lalui semasa SMK. 

film maker. | sumber : google

Izinkan saya sedikit cerita pengalaman pertama membuat film. meskipun waktu itu tugas filmnya individe, tapi tetap saja kita harus berkelompok untuk mempertanggung jawabkan alat serta mempermudah manajemen aktornya sekalipun tidak banyak dari kita yang paham tentang seni pertunjukan melingkupi seni peran dan seterusnya.

    Tantangan dan Kreatifitas

Cerita yang saya angkat untuk film saya terinspirasi dari kisah yang bertemakan islami, dimana sinopsis singkat ceritanya ketika seorang adik yang durhaka kepada kakaknya dan berakhir kecelakaan dan belum sempat meminta maaf. dalam proses menentukan tema, alur, setting bahkan tokoh menjadi tantangan bagi saya yang begitu awam di dunia seni pertunjukan.

    Menguasai Alat

Selain memiliki kreatifitas dan melalui tantangan dalam mengkonsep cerita. kita dituntut untuk memahami cara penggunaan serta perawatan alat untuk mengambil gambar dalam setiap adegan yang kita rasa penting. jika kita melihat film maker dengan tim lengkapnya. maka mereka akan bekerja sesuai dengan kapasitas dan bidangnya masing-masing yang sudah di bagi rata. bahkan, perihal makanan bagi crew dan aktornya ada yang mengelolanya sendiri.

kamera film maker. | sumber : google


Sebagian besar alat yang kami gunakan alat yang disediakan oleh sekolah berupa handycam dan beberapa kamera miror lense dan DSLR. sedangkan di luar alat rekam gambar, kami yang harus memenuhinya sendiri seperti microphone dan seterusnya.

    Editing

Setelah semua anggota kelompok selesai mengambil gambar, kami mengembalikan segala perlengkaapan yang digunakan dalam proses pengambilan gambar. kalau tidak salah waktu itu kami di batasi 2 minggu untuk proses pengambilan gambar. sedangkan tahap berikutnya proses editing yang di jatah waktu selama 1 minggu. saya menggunakan komputer spesifikasi minimum dengan program editing power director waktu itu. editing pun hanya sebatas menggabungkan scene-scene sehingga sesuai dengan konsep yang telah saya buat tanpa efek atau filter apapun karena keterbatasan saya dalam proses editing dan program yang saya gunakan saat itu.

editor film maker. | sumber : google

Sejak saat itu saya tertarik di dunia film tapi setelah itu hingga saat ini belum ada karya saya yang berupa film. jika potongan video pendek teman-teman bisa melihatnya di sini. setelah tugas itu selesai, saya berminat untuk melakukan praktek kerja nyata di salah satu instansi televisi penyiaran negeri. oh iya, ada beberapa hasil karya saya yang di post di channel youtube milik Museum Negeri NTB. dan memang sangat di sayangkan ketika hasil karya yang dibuat dengan jerih payah tapi tidak pernah tersimpan di mana pun.

"film merupakan cara pandang sekaligus bagaimana kita mengenang tentang masa kini sebagai masa lalu di masa depan, - rm"

Share this :

Founder Podcast Cerita Akhir Pekan yang biasa di panggil Dori

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔